Wisata Melihat Stasiun Tokyo
Kalau di Jakata terdapat stasiun kereta dengan desain arsitektur ala Eropa sisa peninggalan jaman penjajahan Belanda yakni stasiun Jakarta Kota, maka di Tokyo Jepang juga terdapat bangunan sejenis yakni stasiun Tokyo. Stasiun kereta yang berada di tengah kota Tokyo ini dioperasikan oleh banyak perusahaan kereta diantaranya : JR East (Japan Railways), JR Central dan Tokyo Metro.
Walaupun tampak depan sisi barat stasiun Tokyo terlihat kuno namun saat kita berada di dalam stasiun sama sekali gak terlihat 'kekunoannya' sama sekali lho.
Ingin tahu betapa sibuknya stasiun Tokyo ini? Ada sekitar 460.000 orang per hari yang dilayani oleh stasiun ini dan ada sekitar 4000 kereta perhari yang datang dan pergi dari stasiun Tokyo ini !!!
Stasiun Tokyo ini dibangun pada tahun 1914 hasil kreasi arsitektur warga negara asli Jepang namun mengadopsi desain arsitektur Eropa dengan mengedepankan unsur batu bata yang diberi warna merah sebagai material utamanya. Warna bata merahnya mengingatkan saya pada bangunan kuno lain di kota tua Jakarta yakni, 'Toko Merah'
Salah satu alasan mengapa saya merekomendasikan kunjungan ke stasiuo Tokyo dilakukan sepulangnya dari area Odaiba semata-mata untuk efisiensi waktu, tenaga dan biaya karena man-teman hanya perlu naik kembali Yurikamome Line dan butuh 1x transit di stasiun Shimbasi kemudian berganti kereta untuk menuju ke stasiun Tokyo.
Spot Wisata Lain Di sekitar Stasiun Tokyo :
Imperial Palace (Istana Kekaisaran Jepang) yang lokasinya gak sampai 700 mt dari sisi barat stasiun Tokyo
Lokasi dan Akses Stasiun Tokyo :
Salah satu alasan mengapa saya merekomendasikan kunjungan ke stasiun Tokyo dilakukan sepulangnya dari area Odaiba semata-mata untuk efisiensi waktu, tenaga dan biaya karena man-teman hanya perlu naik kembali Yurikamome Line dan butuh 1x transit di stasiun Shimbashi kemudian berganti kereta untuk menuju ke stasiun Tokyo.
Saat di stasiun Shimbashi, pilihan kereta menuju stasiun Tokyo bukan hanya JR Yamanote Line (arah Osaki), namun juga ada JR Tokaido Line (arah Koganei) dan beberapa lainnya. Yang terpenting cari yang langsung ke stasiun Tokyo tanpa transit. Silahkan dicek di hypermedia
Rekomendasi Urutan Kunjungan : Kunjungan keenam sesudah Shinjuku Gyoen - Asakusa - Tokyo Cruise - Taman Hama Rikyu - Odaiba; di hari kedua setibanya di Tokyo; di hari kedua setibanya di Tokyo
Rekomendasi Kunjungan Berikutnya : N/A, pulang ke hotel/apartmen
Nilai Spot Untuk Pepotoan : 7,6 (skala 10, semakin tinggi semakin bagus)Inspirasi Spot Untuk Pepotoan :
- Di seberang pintu masuk yang berhadapan dengan Imperial Palace
- Tepat di bawah kubah/dome utama atau saat sedang peak-hour di dalam stasiun
- Akan lebih keren lagi jika foto saat malam hari
Mantel
Posting Komentar
Posting Komentar