Situs dan Aplikasi Kompresi File Gambar Terbaik
Latar Belakang Kompresi File Gambar
Walaupun saat ini kecepatan internet di dunia pada umumnya dan di Indonesia pada khususnya makin membaik, terbukti dengan adanya rencana implementasi jaringan 5G, tapi pada prakteknya masih banyak kalangan terutama web content owner yang lebih memilih untuk tetap mengkompres (mengecilkan ukuran) file gambar. Baik itu dengan alasan agar proses loading webnya lebih cepat sehingga meningkatkan nilai pengalaman pengguna ataupun untuk alasan lainnya.
Saat saya memposisikan diri sebagai pengguna web yakni saat sedang membaca artikel, jujur saja saya termasuk orang yang tidak terlalu peduli dengan ada atau tidak adanya file gambar pada konten yang sedang saya baca. Namun saat saya sedang ada pada posisi sebagai si pembuat konten saya tidak bisa terlalu egois memaksakan sifat idealis hemat bandwidth dengan tidak menggunakan sama sekali file gambar sebagai alat penunjang agar pesan yang hendak saya sampaikan di artikel tersebut dapat lebih mudah dicerna oleh para pembaca.
Kalau sudah seperti ini maka harus dicari titik kompromi terbaik. Salah satunya adalah tetap menggunakan file gambar sebagai penunjang, namun dengan ukuran sekecil mungkin tapi dengan kualitas gambar yang tidak blur. Di sinilah situs dan juga aplikasi kompresi file gambar dibutuhkan kehadirannya.
Dari puluhan (atau bahkan mungkin ratusan) situs dan aplikasi android yang menyediakan jasa seperti tersebut diatas, manakah yang memberikan hasil kompresi file gambar terbaik? Metode dan algoritma apa yang digunakan oleh mereka?
15 Situs dan Aplikasi Untuk Mengkompres File Gambar
Pada artikel ringan ini saya memilih secara acak 15 situs dan aplikasi penyedia jasa kompresi file gambar hasil pencarian di google dan playstore. Berikut daftar situs dan aplikasi android yang masih saya urutkan berdasarkan alpabet untuk melihat hasil kerja algoritma yang mereka gunakan untuk mengkompres sebuah file gambar. Apabila tidak ada keterangan 'Android App' berarti yang saya coba adalah yang dalam berbentuk sebuah situs.
- CompressJPG
- IloveImg
- ImageCompressor
- ImageCompressor (Android App)
- Img2go
- jpeg-optimizer
- Kranken
- Lit (Andrioid App)
- Onlineimagetool
- Photo & Picture Resizer (android App)
- ShortPixel
- TinyPNG
- Websiteplanet
- Whatsapp (android App)
What? wait ... kok ada facebook (FB) dan whatsapp (WA) di daftar tersebut? hehehehehe jangan kaget, sejatinya setiap kita mengirimkan gambar saat ngonbrol dengan seseorang ataupun saat di grup, WA melakukan proses kompresi file gambar yang kita kirim. Begitu pula halnya dengan FB. Saat kita memposting gambar pada saat sedang mengupdate status, FB melakukan hal yang sama, melakukan kompresi file tersebut sehingga saat teman kita melihat postingan di berandanya file gambar yang mereka lihat sudah dalam ukuran yang jauh lebih kecil.
Bahkan ada hal yang menarik, yakni di WA apabila kita mengirimkan file dengan batas ukuran tertentu (misalnya saat saya test, file sebesar 3.6 MB) dia melakukan 2 hal yakni pertama merubah dimensi panjang dan lebar file, baru kemudian WA mengkompres ukuran file.
Metode Sederhana Untuk Pengetesan Kompresi File Gambar
- Menggunakan file source format JPG dengan ukuran asli 3,697,960 bytes (3.6 MB) dengan dimensi panjang 3456 dan lebar 4608 px
- Untuk efisiensi bandwidth, file tersebut saya resize 25% tanpa kompresi menjadi ukuran 864 x 1152 dengan ukuran file 1,072,398 bytes (1,02 MB)
- Saat kompresi di situs ataupun aplikasi, saya menggunakan pilihan kualitas kompresi yang mereka rekomendasikan (jika ada)
- Hampir seluruh orang apabila sedang melihat sebuah gambar (terutama saat membaca artikel di internet) lebih tertarik melihatnya hanya sebatas sebagai alat bantu saja ketimbang ingin benar-benar melihat detailnya.
Maksudnya begini, misalnya ketika saya menulis artikel tentang pengalaman melintasi sungai kecil saat bersepeda di tengah hutan lebat, maka gambar dengan ukuran file 85 Kb seperti di bawah ini sudah cukup membantu memvisualisasi suasananya pada pembaca baik yang belum ataupun yang sudah pernah secara langsung melihat sebuah sungai kecil dan hutan lebat.
Sangat kecil probabilitas pembaca yang akan mencari tahu detail jenis pepohonan apa yang banyak tumbuh di hutan pada foto tersebut. Begitu pula akan sangat kecil probabilitas pembaca yang akan mencari tahu dari arah manakah sumber air sungai kecil pada spot tersebut.
Jadi apabila gambar tersebut saya kompres ke ukuran terkecil asalkan objek, sepeda, sungai, dan hutan masih jelas terlihat maka hal itu akan cukup bagi mata para pembaca.
- Pada setiap proses kompresi file gambar format JPG akan selalu ada trade-off antara besar file dan kualitas gambar tersebut.
Maksudnya begini, misalnya terdapat sebuah file gambar format JPG dengan ukuran 2 MB. File tersebut bisa saja kita kompres menjadi ukuran terkecil misalnya menjadi hanya 20 Kb namun gambar sudah terlihat pecah ataupun blur. Agar mendapatkan file gambar dengan kualitas terbaik maka sebuah situs ataupun aplikasi mengkompres dengan hasil ahir optimal file dengan ukuran (misalnya) 250 Kb
Hasil Pengetesan Kompresi File Gambar
Anyway, kembali pada topik situs dan aplikasi file gambar terbaik, berikut hasil mengujian dari masing-masing terhadap sebuah file gambar yang sama. Urutan masih berdasarkan abjad, tidak mencerminkan urutan terbaik ataupun terburuk.
CompressJPG; File Asli : 1,072,398 bytes Opsi pilihan kualitas : Ada, nilai default 89% Ukuran = 1152x864 Besar file hasil = 251.665 (245.7 Kb) Resolusi : 96 dpi Hasil ahir tingkat kompresi : 77%
Facebook File Asli : 1,072,398 bytes Opsi pilihan kualitas : katanya ada, tapi saya cari-cari gak ketemu Ukuran = 1152x864 Besar file hasil = 132.016 bytes (128 Kb) Resolusi : 96 dpi Hasil ahir tingkat kompresi : 88%
IloveImg File Asli : 1,072,398 bytes Opsi pilihan kualitas : Tidak Ada Ukuran = 1152x864 Besar file hasil = 234.016 bytes (228.5 Kb) Resolusi : 96 dpi Hasil ahir tingkat kompresi : 78%
ImageCompressor File Asli : 1,072,398 bytes Opsi pilihan kualitas : Ada, nilai default 90% Ukuran = 1152x864 Besar file hasil = 270.607 bytes (265 Kb) Resolusi : 96 dpi Hasil ahir tingkat kompresi : 75%
ImageCompressor (Android App) File Asli : 1,072,398 bytes Opsi pilihan kualitas : Ada, nilai default 50% Ukuran = 1152x864 Besar file hasil = 144.132 bytes (140.7 Kb) Resolusi : 96 dpi Hasil ahir tingkat kompresi : 87%
Img2go File Asli : 1,072,398 bytes Opsi pilihan kualitas : Ada, nilai default 85% Ukuran = 1152x864 Besar file hasil = 280.284 bytes (273.9 Kb) Resolusi : 28 dpi (*) Hasil ahir tingkat kompresi : 74% Catatan (*) : data resousi 28 dpi yang terlihat pada metadata EXIF kok terlihat agak aneh ya.
jpeg-optimizer File Asli : 1,072,398 bytes Opsi pilihan kualitas : Ada, nilai default 65% Ukuran = 1152x864 Besar file hasil = 155.733 bytes (152.1 Kb) Resolusi : 96 dpi Hasil ahir tingkat kompresi : 85.5%
Kranken File Asli : 1,045,654 bytes (*) Opsi pilihan kualitas : (default) Ukuran = 1152x864 (*) Besar file hasil = 426.860 bytes (416.8 Kb) Resolusi : 96 dpi Hasil ahir tingkat kompresi : 60% Catatan (*) : Sepertinya Kranken hanya menerima file ukuran maksimal 1,022 MB sehingga file yang digunakan untuk test terpaksa saya rubah dimensinya menjadi ukuran 1152x864 dengan besar file 1,045,654 bytes (1,021 MB)
Lit (Andrioid App) File Asli : 1,072,398 bytes Opsi pilihan kualitas : Ada, nilai default 80% Ukuran = 1152x864 Besar file hasil = 181.663 bytes (177 Kb) Resolusi : 96 dpi Hasil ahir tingkat kompresi : 83% Catatan : Metadata EXIF tidak dihapus oleh Lit
Onlineimagetool File Asli : 1,072,398 bytes Opsi pilihan kualitas : Tidak ada, namun pada satu artikel mereka pernah menyebut 80% sebagai referensi Ukuran = 1152x864 Besar file hasil = 146.498 bytes (143 Kb) Resolusi : 96 dpi Hasil ahir tingkat kompresi : 86.4%
Photo & Picture Resizer (android App) File Asli : 1,072,398 bytes Opsi pilihan kualitas : (*) Ukuran = 1152x864 Besar file hasil = 341.950 bytes (333 Kb) Resolusi : 96 dpi Hasil ahir tingkat kompresi : 68.2% Catatan (*) : aplikasi ini fungsi utamanya adalah mengecilkan besar file dengan mengecilkan dimensi (panjang x lebar) file. Jadi saya test dengan tetap memilih ukuran asli 1152x864
ShortPixel File Asli : 1,072,398 bytes Opsi pilihan kualitas : Tidak ada (*) Ukuran = 1152x864 Besar file hasil = 138.150 bytes (134.9 Kb) Resolusi : 96 dpi Hasil ahir tingkat kompresi : 87.1% Catatan (*) : mereka hanya memberi pilihan kompresi lossy, glossy dan lossless. Karena file JPG sudah pasti bertipe lossy maka saya pilih tipe ini
TinyPNG File Asli : 1,072,398 bytes Opsi pilihan kualitas : (default) Ukuran = 1152x864 Besar file hasil = 241.550 bytes (235.8 Kb) Resolusi : 96 dpi Hasil ahir tingkat kompresi : 79.5%
Websiteplanet File Asli : 1,072,398 bytes Opsi pilihan kualitas : Ada, dalam pilihan rendah, sedang dan tinggi. Pilihan default 'sedang' Ukuran = 1152x864 Besar file hasil = 125.540 bytes (122.6 Kb) Resolusi : 96 dpi Hasil ahir tingkat kompresi : 88.3%
Whatsapp (android App) File Asli : 1,072,398 bytes Opsi pilihan kualitas : Tidak ada Ukuran = 1152x864 Besar file hasil = 175.892 bytes (171.7 Kb) Resolusi : 96 dpi Hasil ahir tingkat kompresi : 84%
Jika file hasil kompresi dari masing-masing aplikasi android dan situs penyedia jasa kompresi online dikumpulkan ke dalam 1 folder maka akan tampak seperti ini
Kesimpulan & Penutup
Ok, ukuran file hasil kompresi kita sudah punya datanya. Lalu bagaimana kualitas gambar dari masing-masing file tersebut? Menurut koleksi file hasil kompresi yang saya lakukan selama ini, bahwa dengan mengatur faktor kualitas kompresi dengan nilai antara 70% sampai dengan 80% tetap masih akan mampu menghasilkan keseimbangan terbaik antara besarnya file hasil kompresi dan kualitas visual pada sebuah file gambar JPEG. Perhatikan gambar di bawah, apakah man-teman bisa dengan jelas membedakan mana file hasil kompresi yang terlihat sangat blur?
Sedangkan best practise level kompresi yang dapat dijadikan acuan salah satunya adalah yang digunakan oleh Google PageSpeed Insight (berdasarkan metode yang digunakan oleh Lighthouse) saat mengaudit sebuah file gambar yakni 85% [1].
So, saya menyerahkan sepenuhnya kepada man-teman untuk melihat sendiri dan memutuskan sendiri situs ataupun aplikasi mana yang paling sesuai dengan preferensi dan keperluan pribadi masing-masing. Hal yang terpenting adalah mulai sekarang man-teman jangan lupa untuk selalu mengkompres gambar sebelum posting artikel ya.
Atau mungkin situs dan atau aplikasi kompresi file gambar favorit kamu gak ada dalam list di atas? kabari kami melalui kolom komentar di bawah agar saya dan para pembaca lainnya dapat mencobanya juga.
Cheers,
Mantel
Posting Komentar
Posting Komentar